 |
| Njogja.co.id |
Apa saja daya tarik dan aktivitas menarik di museum ini?
Serta berapa harga tiket masuk dan dimana alamat lokasi-nya?
Simak pembahasan artikel berikut ini yang membahas mengenai Museum Ullen Sentalu.
Museum Ullen Sentalu
Nama Museum Ullen Sentalu berasal dari singkatan "ULating bLENcong SEjatiNe TAtaraning LUmaku" yang artinya adalah "nyala lampu blencong merupakan petunjuk manusia dalam melangkah dan meniti kehidupan".
Museum ini memiliki arsitektur gotik, dimana tampak luarnya terlihat menyerupai sebuah Istana Kuno Eropa.
Namun, bila kamu masuk ke dalam museum, maka kamu akan menemukan sebuah ruangan yang dipenuhi corak dan kebudayaan jawa.
Menilik dari sejarahnya, museum ini didirikan atas dasar keprihatinan, dimana rasa ingin melestarikan suatu kebudayaan serta kebanggaan atas perkembangan dari peradaban terdahulu guna mempertahankan identitas dan martabat dari bangsa ini.
Seperti yang kita ketahui, di pulau jawa sendiri terdapat banyak kerajaan-kerajaan pada masanya.
Seperti Mataram Kuno, Kediri, Medang, Singasari, Demak, Majapahit, Pajang beserta 4 cabangnya yakni Yogyakarta, Surakarta, Mangkunegaran, hingga Pakualaman yang secara keseluruhan telah membentuk budaya jawa dalam kurun waktu 2000 tahun ini.
Dari peradaban yang panjang tersebut, tentunya kita dapat melihat beberapa peninggalan yang ada seperti beberapa kitab kuno yang diantaranya seperti Bharatayudha, Negarakertagama, Babad Tanah Jawi, Pararotan, Serat Centhini, Serat Wedhatama, hingga Serat Kalathida yang bila ditilik kandungannya memiliki isi mengenai ketatanegaraan, sejarah, epos, petuah, serta mitologi.
Peninggalan yang ada pun tak melulu berupa tangible, namun juga intangible yang lebih cenderung ke praktik, keterampilan dan pengetahuan yang rentan untuk musnah di telan perkembangan globalisasi yang begitu pesat.
Oleh karena itu mulai dari 1994, Museum Ullen Sentalu mulai dirintis keberadaannya di lereng Gunung Merapi dan berada satu kompleks dengan Taman Kaswargan serta Wisma Kaliuran dan Pesanggrahan Ngeksigondo yang merupakan historical district.
Museum Ullen Sentalu ini memiliki beberapa jenis koleksi yang cukup unik, diantaranya adalah topeng, foto-foto, kain batik, lukisan-lukisan tokoh dan budaya Jawa.
Museum ini juga memiliki beberapa ruangan yang berbeda, yang masing-masing ruangannya menyiratkan masa lalu.
Poin paling penting adalah Museum Ullen Sentalu ini merekam segala kejadian yang berhubungan dengan para bangsawan kerajaan.
Para bangsawan tersebut berasal dari Kasunanan Surakarta, Puro Pakualaman Yogyakarta, dan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.
Namun, bila kamu masuk ke dalam museum, maka kamu akan menemukan sebuah ruangan yang dipenuhi corak dan kebudayaan jawa.
Menilik dari sejarahnya, museum ini didirikan atas dasar keprihatinan, dimana rasa ingin melestarikan suatu kebudayaan serta kebanggaan atas perkembangan dari peradaban terdahulu guna mempertahankan identitas dan martabat dari bangsa ini.
Seperti yang kita ketahui, di pulau jawa sendiri terdapat banyak kerajaan-kerajaan pada masanya.
Seperti Mataram Kuno, Kediri, Medang, Singasari, Demak, Majapahit, Pajang beserta 4 cabangnya yakni Yogyakarta, Surakarta, Mangkunegaran, hingga Pakualaman yang secara keseluruhan telah membentuk budaya jawa dalam kurun waktu 2000 tahun ini.
 |
| klikhotel.com |
Dari peradaban yang panjang tersebut, tentunya kita dapat melihat beberapa peninggalan yang ada seperti beberapa kitab kuno yang diantaranya seperti Bharatayudha, Negarakertagama, Babad Tanah Jawi, Pararotan, Serat Centhini, Serat Wedhatama, hingga Serat Kalathida yang bila ditilik kandungannya memiliki isi mengenai ketatanegaraan, sejarah, epos, petuah, serta mitologi.
Peninggalan yang ada pun tak melulu berupa tangible, namun juga intangible yang lebih cenderung ke praktik, keterampilan dan pengetahuan yang rentan untuk musnah di telan perkembangan globalisasi yang begitu pesat.
Oleh karena itu mulai dari 1994, Museum Ullen Sentalu mulai dirintis keberadaannya di lereng Gunung Merapi dan berada satu kompleks dengan Taman Kaswargan serta Wisma Kaliuran dan Pesanggrahan Ngeksigondo yang merupakan historical district.
Museum Ullen Sentalu ini memiliki beberapa jenis koleksi yang cukup unik, diantaranya adalah topeng, foto-foto, kain batik, lukisan-lukisan tokoh dan budaya Jawa.
Museum ini juga memiliki beberapa ruangan yang berbeda, yang masing-masing ruangannya menyiratkan masa lalu.
 |
| Sewamobiljogja.my.id |
Para bangsawan tersebut berasal dari Kasunanan Surakarta, Puro Pakualaman Yogyakarta, dan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.
Ruangan Dan Aktivitas Yang Bisa Dilakukan Di Museum Ullen Sentalu Yogyakarta
Museum Ullen Sentalu dinobatkan sebagai museum terbaik dan terunik di Indonesia.
Sesuai dengan visinya, museum ini menyimpan banyak peninggalan Kebudayaan Jawa dari Kerajaan Mataram yang namanya cukup populer di tanah Jawa.
Beberapa ruangan beserta aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Museum Ullen Sentalu ini adalah sebagai berikut.
Sesuai dengan visinya, museum ini menyimpan banyak peninggalan Kebudayaan Jawa dari Kerajaan Mataram yang namanya cukup populer di tanah Jawa.
Beberapa ruangan beserta aktivitas seru yang bisa kamu lakukan di Museum Ullen Sentalu ini adalah sebagai berikut.
Koridor Retja Landa
Koridor Retja Landa adalah salah satu museum luar ruangan yang dapat dinikmati oleh siapa saja.
Sepanjang koridor pengunjung akan dibuat takjub dengan pengaturannya yang ciamik serta mempesona.
Disini kamu bisa berfoto bersama keluarga dan orang-orang terkasih.
Namun, jangan lupa untuk memaknai makna-makna sejarah dan budaya Jawa yang tersirat pada setiap sudut Museum.
Sepanjang koridor pengunjung akan dibuat takjub dengan pengaturannya yang ciamik serta mempesona.
Disini kamu bisa berfoto bersama keluarga dan orang-orang terkasih.
Namun, jangan lupa untuk memaknai makna-makna sejarah dan budaya Jawa yang tersirat pada setiap sudut Museum.
Ruang Selamat Datang
Ruang ini, bisa dikatakan sebagai ruang tamu / ruang pertama yang akan menyambut para pengunjung yang datang.
Di ruangan ini, setiap pengunjung dapat melihat beberapa banner yang berisikan mengenai latar belakang dan sejarah berdirinya Museum Ullen Sentalu ini.
Di ruang ini juga berdiri arca yang telah populer di kalangan wisatawan, yakni arca dari Dewi yang dipercaya sebagai Dewi kesuburan tanah Jawa yaitu Dewi Sri.
Di ruangan ini, setiap pengunjung dapat melihat beberapa banner yang berisikan mengenai latar belakang dan sejarah berdirinya Museum Ullen Sentalu ini.
Di ruang ini juga berdiri arca yang telah populer di kalangan wisatawan, yakni arca dari Dewi yang dipercaya sebagai Dewi kesuburan tanah Jawa yaitu Dewi Sri.
 |
| Jejakpiknik.com |
Guwo Selo Giri
Ruangan ini adalah sebuah ruang dalam Museum Ullen Sentalu yang memiliki fungsi sebagai tempat pameran.
Pameran yang dilakukan disini adalah memamerkan lukisan tokoh-tokoh figur Kerajaan Mataram.
Disini kamu dapat melihat dan mengetahui siapa saja tokoh-tokoh sentral dalam Kebudayaan Jawa saat itu.
Pameran yang dilakukan disini adalah memamerkan lukisan tokoh-tokoh figur Kerajaan Mataram.
Disini kamu dapat melihat dan mengetahui siapa saja tokoh-tokoh sentral dalam Kebudayaan Jawa saat itu.
Ruang Seni Tari Dan Gamelan
Layaknya sebuah museum seni dan budaya Jawa, Meseum Ullen Sentalu memiliki Ruang Seni dan Gamelan.
Seperti namanya, ruangan ini penuh dengan pernak-pernik serta bermacam aksesoris yang berkaitan dengan seni tari.
Selain itu, tak lupa juga koleksi gamelan yang membuat pengunjung dapat mengenal berbagai macam Gamelan Jawa.
Pada intinya, memasuki ruangan ini kamu akan mendapatkan banyak pengetahuan mengenai kebudayaan seni dan musik Jawa.
Seperti namanya, ruangan ini penuh dengan pernak-pernik serta bermacam aksesoris yang berkaitan dengan seni tari.
Selain itu, tak lupa juga koleksi gamelan yang membuat pengunjung dapat mengenal berbagai macam Gamelan Jawa.
Pada intinya, memasuki ruangan ini kamu akan mendapatkan banyak pengetahuan mengenai kebudayaan seni dan musik Jawa.
 |
| Topindonesiaholidays.com |
Kampung Kembang
Kampung Kembang adalah salah satu ruangan dalam Museum Ullen Sentalu yang areanya luas.
Terbagi menjadi 5 buah ruang pamer yang diatur sedemikian rupa. Setiap ruang pamer mempertontonkan koleksi-koleksi yang berbeda dari masa dahulu kala.
Sebut saja koleksi syair-syair Jawa, batik-batik, hingga album hidup GRKay Siti Nurul Kusumawardhani.
Terbagi menjadi 5 buah ruang pamer yang diatur sedemikian rupa. Setiap ruang pamer mempertontonkan koleksi-koleksi yang berbeda dari masa dahulu kala.
Sebut saja koleksi syair-syair Jawa, batik-batik, hingga album hidup GRKay Siti Nurul Kusumawardhani.
Bilik Syair Tineke
Di tempat ini, kamu akan menemukan beberapa syair dari Putri Sunan Pakubuwana XI Surakarta yakni GRAj Koes Sapariyam atau yang akrab disapa dengan Tineke.
Penemuan ini tentunya berhasil mengungkap tingkat intelektual dalam hal seni sastra dari para Putri Keraton.
Syair ini, pertama kali ditemukan disebuah ruangan, di Kaputren Kasunanan Surakarta dalam sebuah bulu kecil dengan tahun penulisan 1939 hingga 1947.
Syair ini ditulis oleh beberapa kerabat dan temannya sebagai puisi kenangan.
Penemuan ini tentunya berhasil mengungkap tingkat intelektual dalam hal seni sastra dari para Putri Keraton.
Syair ini, pertama kali ditemukan disebuah ruangan, di Kaputren Kasunanan Surakarta dalam sebuah bulu kecil dengan tahun penulisan 1939 hingga 1947.
Syair ini ditulis oleh beberapa kerabat dan temannya sebagai puisi kenangan.
 |
| Topindonesiaholidays.com |
Royal Room Ratu Mas
Untuk ruangan yang satu ini, kamu akan menjumpai beberapa hal yang berkaitan dengan Ratu Mas yang merupakan permaisuri Sunan Pakubuwana X.
Beberapa yang dipamerkan diantaranya, foto Ratu Mas bersama Sunan dan Puterinya, pernak-pernik seperti dodot pengantin, dodot putri, kain batik, topi, aksesoris, hingga lukisan dari Ratu Mas sendiri.
Beberapa yang dipamerkan diantaranya, foto Ratu Mas bersama Sunan dan Puterinya, pernak-pernik seperti dodot pengantin, dodot putri, kain batik, topi, aksesoris, hingga lukisan dari Ratu Mas sendiri.
Ruang Batik Vorstendlanden (Surakarta & Yogyakarta)
Ruangan yang satu ini, merupakan galeri dari koleksi batik milik Sunan Hamengkubuwono dan Sunan Pakubuwana, mulai dari zaman Sultan Hamengkubuwono ke-VII hingga Sultan Hamengkubuwono ke-VIII, dan juga Sunan Pakubuwana ke-X hingga Sunan Pakubuwana ke-XII.
Hanya dengan melihat koleksi tersebut, kita akan diajak untuk memaknai bagaimana corak dari batik tak hanya sebatas seni dan budaya namun juga memiliki nilai filosofi yang mendalam.
Hanya dengan melihat koleksi tersebut, kita akan diajak untuk memaknai bagaimana corak dari batik tak hanya sebatas seni dan budaya namun juga memiliki nilai filosofi yang mendalam.
 |
| Tripadvisor.com |
Ruang Batik Pesisiran
Tak hanya batik dari Vorstendlanden (Kerajaan), Museum Ullen Sentalu ini juga memiliki ruang khusus bagi Batik Pesisiran.
Di ruangan ini, berisi beberapa batik Pekalongan dan juga dasar-dasar batik seperti jenis kain, alat yang digunakan, hingga jenis pewarna.
Di tengah-tengah ruangan ini, berdiri patung penari sintren lengkap dengan kostumnya.
Selain Ruang Vorstendlanden dan Pesisiran, di Museum ini juga terdapat Ruang Nusantara yang berisi batik-batik dari berbagai daerah di Indonesia serta Ruang Pedalaman yang berisi batik bernada monokromik dengan ciri khasnya yang berkharisma.
Di ruangan ini, berisi beberapa batik Pekalongan dan juga dasar-dasar batik seperti jenis kain, alat yang digunakan, hingga jenis pewarna.
Di tengah-tengah ruangan ini, berdiri patung penari sintren lengkap dengan kostumnya.
Selain Ruang Vorstendlanden dan Pesisiran, di Museum ini juga terdapat Ruang Nusantara yang berisi batik-batik dari berbagai daerah di Indonesia serta Ruang Pedalaman yang berisi batik bernada monokromik dengan ciri khasnya yang berkharisma.
Ruang Putri Dambaan
Selain batik, di Museum Ullen Sentalu juga terdapat ruang yang memuat biografi semasa hidup dari GRAy Siti Nurul Kasumawardhani, yang merupakan puteri dari Mangkunegara ke-VII dan Permaisuri GKR Timur.
Para pengunjung dapat mempelajari secara detail bagaimana kehidupan dan juga budaya dari Putri Kraton.
Di ruangan ini terdapat foto-foto mulai dari tahun 1921 hingga 1951, mulai dari anak-anak hingga sudah ke jenjang pernikahan.
Ruangan ini sendiri diresmikan secara langsung oleh tokohnya pada tahun 2002, yang bertepatan dengan ulang tahunnya ke-81.
Di tempat ini kamu juga dapat menikmati suguhan berupa minuman Ratu Mas, yang merupakan campuran dari bahan-bahan herbal yang konon katanya dapat memberi kesehatan bagi tubuh dan juga membuat awet muda.
Para pengunjung dapat mempelajari secara detail bagaimana kehidupan dan juga budaya dari Putri Kraton.
Di ruangan ini terdapat foto-foto mulai dari tahun 1921 hingga 1951, mulai dari anak-anak hingga sudah ke jenjang pernikahan.
Ruangan ini sendiri diresmikan secara langsung oleh tokohnya pada tahun 2002, yang bertepatan dengan ulang tahunnya ke-81.
 |
| Dejogjaku.blogspot.com |
Sasana Sekar Bawana
Terakhir ialah ruangan Sasana Sekar Bawana, yang merupakan rumah bagi koleksi-koleksi lukisan para raja Mataram, kemudian lukisan tarian sakral Bedhaya Ketawang, hingga lukisan dan beberapa patung dari gaya tata rias pengantin asli Yogyakarta.Di tempat ini kamu juga dapat menikmati suguhan berupa minuman Ratu Mas, yang merupakan campuran dari bahan-bahan herbal yang konon katanya dapat memberi kesehatan bagi tubuh dan juga membuat awet muda.
Jam Buka Museum Ullen Sentalu Yogyakarta
Museum Ullen Sentalu buka setiap hari dari hari Selasa-Minggu, kecuali hari Senin. Pada hari biasa yakni hari Selasa hingga hari Jumat di buka pada pukul 08.30 WIB sampai 16.00 WIB.
Sedangkan untuk akhir pekan, yakni hari Sabtu & Minggu di buka mulai pukul 08.30 WIB hingga 17.00 WIB.
Sedangkan untuk akhir pekan, yakni hari Sabtu & Minggu di buka mulai pukul 08.30 WIB hingga 17.00 WIB.
 |
| Panduanwisatajogja.com |
Untuk hari-hari libur nasional atau tanggal merah, Museum Ullen Sentalu di buka seperti periode akhir pekan yaitu dari 08.30 WIB hingga 17.00 WIB.
Harga Tiket Masuk (HTM) Museum Ullen Sentalu Yogyakarta
Untuk harga tiket masuk (htm) di Museum Ullen Sentalu terbagi menjadi dua, yaitu :
● Domestik
- Dewasa : Rp 40.000
- Anak² : Rp 20.000
● Mancanegara
- Dewasa : Rp 100.000
- Anak² : Rp 60.000
Harga tiket masuk Museum Ullen Sentalu ini juga berlaku pada pengunjung domestik yang datang bersama rombongan.
Untuk rombongan dapat melakukan reservasi terlebih dahulu agar mendapatkan prioritas saat tour nantinya.
Untuk rombongan dapat melakukan reservasi terlebih dahulu agar mendapatkan prioritas saat tour nantinya.
 |
| Cermati.com |
Menariknya lagi, setiap 25 tiket yang dipesan akan mendapatkan satu tiket masuk gratis.
Sementara itu untuk rombongan pelajar pihak museum akan memberikan diskon khusus.
Sementara itu untuk rombongan pelajar pihak museum akan memberikan diskon khusus.
Alamat Lokasi Museum Ullen Sentalu Yogyakarta
>em>Museum Ullen Sentalu beralamat di Jalan Boyong Km. 25, Kaliurang Barat, Hargobinangun, Kab. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
.Lebih tepatnya museum khas menampilkan kebudayaan Jawa ini masuk dalam kawasan obyek wisata Kaliurang.
Perkiraan jaraknya adalah sekitar 30 km dari pusat kota atau sekitar 45 menit perjalanan bila memakai kendaraan pribadi.
Peta & Petunjuk Arah Menuju Museum Ullen Sentalu
Museum Ullen Sentalu dikenal sebagai museum terbaik dan terunik seluruh Yogyakarta bahkan Indonesia.
Museum ini kerap kali dikunjungi oleh turis-turis mancanegara.
Bahkan konon, bagi mereka Museum Ullen Sentalu merupakan destinasi wisata yang wajib di coba selain Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
No comments:
Post a Comment